Ayo Ikuti Lomba Anugerah Jurnalistik Kominfo 2020

Lomba Jurnalistik Bertema Lawan COVID-19

Ayo Ikuti Lomba Anugerah Jurnalistik Kominfo 2020.

Link Pendaftaran KLIK Disini

Jambi-Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) menggelar lomba jurnalistik tahunan, Anugerah Jurnalistik Kominfo 2020, dengan tema bangkit melawan pandemi COVID-19.

“Saya memohon agar rekan-rekan jurnalis tak kendor dan pantang menyerah dalam menggedor pintu-pintu hati masyarakat agar terus sadar dan bekerja sama dalam penanggulangan ini,” kata Menteri Komunikasi dan Informatika, Johnny G Plate, dalam keterangan pers baru-baru ini.

Dalam siaran pers tersebut, Johnny menyoroti jurnalis yang juga menjadi bagian terdepan dalam pemberitaan mengenai pandemi. Meski mereka juga mematuhi protokol kesehatan dengan ketat, mereka tidak luput dari serangan virus bahkan merenggut nyawa.

“Saya menyampaikan belasungkawa sedalam-dalamnya untuk mereka. Sekaligus saya sampaikan rasa prihatin dan doa agar diberi kesembuhan oleh Yang Mahakuasa bagi teman-teman yang saat ini sedang mendapatkan penanganan karena positif terserang Covid-19,” kata Johnny.

Anugerah Jurnalistik Kominfo tahun ini mengambil tema “Bangkit dari Pandemi Covid-19, Menuju Masyarakat Produktif”, terbuka untuk jurnalis media cetak, media online, foto, televisi dan radio.

Peserta dapat mengirimkan karya berupa berita lempang (hard news), soft news, feature news, investigasi, reportase mendalam (indepth reporting) maupun opini.

Karya tersebut dapat dikirimkan ke panitia penyelenggata lomba mulai 28 September hingga 7 November 2020, keputusan dewan juri akan diumumkan secara online melalui akun YouTube resmi Kominfo pada 17 November 2020. Informasi mengenai lomba ini dapat dilihat di akun Instagram @ajkominfo.

Info Lengkap Lomba

Catat lini masa @ajkominfo agar kamu bisa mengirimkan karya jurnalistikmu tepat waktu. Anugerah Jurnalistik Kominfo 2020 adalah ajang bergengsi apresiasi untuk para jurnalis yang sudah memasuki tahun ke-3 penyelenggaraannya yang baru saja diluncurkan 28 September 2020.

Jangan sampai terlewat untuk ikut serta ya. Catat tanggal pentingnya berikut ini :

1. Pengumpulan karya dilakukan dari tanggal 28 September hingga 7 November 2020 melalui tautan linktr.ee/AJKominfo

2. Seleksi 10 besar karya terbaik dilakukan dewan juri pada tanggal 11 November 2020

3. Pengumuman 10 besar pemenang kompetisi akan diumumkan melalui instagram @ajkominfo dan email masing-masing nominator pada 15 November 2020

4. Puncak Anugerah Jurnalistik Kominfo akan digelar pada 17 November 2020

Pastikan kamu tidak terlewat untuk mengikuti @ajkominfo ini yaaaa, catat baik-baik tanggal linkmasanya. Informasi lebih lanjut terkait Anugerah Jurnalistik Kominfo 2020 dapat menghubungi Narahubung Meita - 0811563344.

SYARAT UMUM

Anugerah Jurnalistik Kominfo 2020 telah resmi dibuka! Buat kamu para jurnalis yang ingin mengikuti kompetisi ini, jangan sampai terlewat untuk memahami persyaratan umumnya berikut ini ya :

1. Peserta @ajkominfo merupakan jurnalis dari media yang terdaftar di Dewan Pers yang masih memiliki kartu anggota yang aktif

2. Karya yang dikirimkan sesuai dengan tema Anugerah Jurnalistik Kominfo 2020, yaitu terkait upaya bersama pemerintah dan masyarakat Indonesia bangkit dari pandemi Covid-19

3. Karya orisinil dan tidak mengandung unsur plagiarisme juga advertorial komersial

4. Karya yang dikirimkan tidak sedang diikutsertakan kedalam kompetisi lainnya

5. Karya jurnalistik yang diikutsertakan tidak mengandung unsur pornografi, politik, kekerasan dan penghinaan.

Ingat untuk segera kirimkan karya terbaikmu yaaa. Jangan sampai ketinggalan kesempatan mengikuti ajang Anugerah Jurnalistik Kominfo 2020. Informasi lebih lanjut terkait Anugerah Jurnalistik Kominfo 2020 dapat menghubungi Narahubung Meita - 0811563344. Simak persyaratan khusus masing-masing kategori di @ajkominfo 2020. Pastikan sudah sesuai dengan jenis karya jurnalistik yang kamu ikuti ya.

1. Media Cetak

2. Media Online

3. Televisi

4. Radio

5. Foto Jurnalistik

Jurnalis yang ikut serta dapat mengirimkan lebih dari satu karya untuk setiap kategori yang ada. Jadi, jangan sampai ada yang terlewat lagi yaaa untuk persyaratan khusus ini. Informasi lebih lanjut terkait Anugerah Jurnalistik Kominfo 2020 dapat menghubungi Narahubung Meita - 0811563344

#AnugerahJurnalistikKominfo

#BangkitdariPandemi

#MenujuMasyarakatProduktif

Ayo Ikuti Lomba Anugerah Jurnalistik Kominfo 2020.

Anugerah Jurnalistik Kominfo 2020 telah resmi dibuka! Buat kamu para jurnalis yang ingin mengikuti kompetisi ini, berikut adalah langkah pendaftarannya. :

1. Kunjungi akun instagram @ajkominfo dan klik tautan di bio.

2. Pilih kategori kompetisi yang ingin diikuti (Media cetak, online, televisi, radio atau foto jurnalistik)

3. Silakan lengkapi dengan data diri yang sesuai pada semua kolom yang tersedia di formulir tersebut

4. Pada bagian "unggah karya" silakan lengkapi dengan penjelasan yang tertera dan mohon sesuaikan jumlahnya dengan nomor karya yang akan diunggah.

5. Yang terakhir, wajib melengkapi pernyataan bahwa karya yang diikuti dalam kompetisi ini adalah karya orisinal yang bebas dari plagiarisme.

6. Jika ingin mengirimkan lebih dari 10 karya silakan dapat membuat formulir baru untuk pengiriman karyanya.

Pastikan sekali lagi seluruh data yang diisi telah sesuai dan benar sebelum menekan tombol "submit". Jika ada data yang keliru atau perlu perbaikan, peserta akan dihubungi oleh Narahubung melalui pesan WhatsApp atau email untuk melengkapi dan/atau mengklarifikasi data yang telah diunggah.

Jangan sampai ketinggalan kesempatan mengikuti ajang Anugerah Jurnalistik Kominfo 2020 ini ya. Segera daftar dan kirimkan karya jurnalistik terbaik kamu! Informasi lebih lanjut terkait Anugerah Jurnalistik Kominfo 2020 dapat menghubungi Narahubung Meita - 0811563344.

DEWAN JURI

Anugerah Jurnalistik Kominfo merupakan ajang bergengsi tahunan sebagai apresiasi bagi awak media yang telah mengabarkan informasi terakurat kepada masyarakat.

Untuk memastikan karya yang mendapatkan penghargaan adalah karya terbaik, AJK menghadirkan Tim Dewan Juri yang berkompeten dan tak diragukan lagi kiprahnya di bidangnya masing-masing.

Salah satu Dewan Juri AJK 2020 Kategori Liputan Media Cetak dan Media Online adalah Primus Dorimulu, Pemimpin Redaksi Investor Daily/Berita Satu.

Primus Dorimulu.

Primus Dorimulu, putra kelahiran Nagekeo-Flores ini, adalah tokoh media populer. Tentu tidak berlebihan, karena Primus telah mendapat banyak penghargaan (award) yang mengukuhkan dirinya sebagai tokoh pers hebat.

Sejak tahun 1988 telah terjun ke dunia jurnalistik tanah air, Primus telah menorehkan banyak prestasi di bidang media dan meliput banyak kegiatan dan acara penting baik di dalam maupun luar negeri. Saat ini Primus juga masih aktif sebagai pembawa acara CEO TALKS di Berita Satu.

Salah satu Dewan Juri AJK 2020 Kategori Liputan Media Cetak dan Media Online adalah Philip Gobang, Staf Khusus Menteri Komunikasi dan Informatika Bidang Komunikasi Politik.

Phillip Gobang.

Sejak tahun 2010 Phillip Gobang adalah seorang Peneliti Inovasi Sosial-Politik sekaligus Pemimpin dan Tim Pendiri CIS School of Innovation. Philip Gobang juga membuat kajian Strategi Inovasi Kebijakan Politik dan Manajemen Inovasi Pemerintahan serta menganalisis indeks inovasi suatu daerah dan negara.

Tahun 2019 beliau dilantik menjadi Staf Khusus Menteri Komunikasi dan Informatika Bidang Komunikasi Politik yang bertugas antara lain memastikan interaksi dan kolaborasi sinergis Lima Pilar Bangsa (Penthahelix) yaitu para pemangku kepentingan di Lembaga Pemerintah dan Parlemen, Komunitas/Masyarakat, Universitas/Lembaga Riset, Organisasi Bisnis dan Media dalam upaya mewujudkan peta jalan transformasi digital menuju masyarakat dan bangsa digital.

Salah satu Dewan Juri AJK 2020 Kategori Liputan Media Cetak dan Media Online adalah Agus Sudibyo, Ketua Komisi Hubungan Antar Lembaga & Luar Negeri di Dewan Pers.

Agus Sudibyo.

Sebelum bergabung dengan Dewan Pers, Agus adalah peneliti media pada Institut Studi Arus Informasi (ISAI) pada 1999-2006, dan Deputi Direktur Yayasan Sains Estetika dan Teknologi (SET) 2006-2011. Pertama kali terpilih Anggota Dewan Pers untuk periode 2010-2013, Agus kembali terpilih sebagai wakil unsur tokoh masyarakat untuk Periode 2019-2022.

JURI TV

Salah satu Dewan Juri AJK 2020 Kategori Liputan TV dan Radio adalah Imam Priyono, Jurnalis Senior yang berkarir menjadi penyiar berita dan pewawancara TVRI sejak tahun 2006.

Imam Priyono.

@imampriyono_23 memiliki sederet pengalaman di dunia jurnalistik dan kehumasan, antara lain menjadi Moderator Debat Pertama Calon Presiden & Calon Wakil Presiden 2019, wawancara ekslusif dengan Kandidat Presiden dan Wakil Presiden pada Pemilu 2014, dan wawancara ekslusif dengan Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono di tahun 2011.

Salah satu Dewan Juri AJK 2020 Kategori Liputan TV dan Radio adalah Rosarita Niken Widiastuti, Sekretaris Jenderal Kementerian Kominfo.

Rosarita Niken Widiastuti.

Nama @rnikenwidiastuti tentu tak asing di dunia penyiaran. Sebelum bergabung di Kementerian Kominfo, beliau adalah Direktur Utama Lembaga Penyiaran Publik Radio Republik Indonesia sejak tahun 2010.

Beliau juga terlibat aktif dalam beberapa lembaga maupun komite penyiaran internasional, salah satunya pernah menjabat sebagai Vice Chair Person Program Comittee Asia-Pacific Broadcasting Union (ABU), dan juga sebagai Presiden Asia Pacific Institute for Broadcasting Development (AIBD) di tahun 2012 hingga 2016.

Lalu di tahun 2016, beliau dilantik menjadi Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik Kementerian Kominfo. Akhirnya pada tahun 2019 lalu beliau menjabat sebagai Sekretaris Jenderal Kominfo hingga saat ini.

Salah satu Dewan Juri AJK 2020 Kategori Liputan TV dan Radio adalah Aiman Witjaksono, News Anchor & Executive Producer Kompas TV.

Aiman Witjaksono.

Belasan tahun berkarir di dunia jurnalistik membuat nama @aimanwitjaksono tak lagi diragukan di kalangan jurnalis. Sejak tahun 2002 ia bergabung sebagai reporter dan news anchor di RCTI. Lalu pada tahun 2006-2010 ia menjadi News Producer di berbagai program berita RCTI, hingga pada 2011 ia menjabat sebagai Executive Producer untuk program Seputar Indonesia.

Sejak tahun 2012 hingga saat ini ia menjabat sebagai Executive Producer sekaligus News Anchor di Kompas TV.

JURI FOTOGRAFI

Salah satu Dewan Juri AJK 2020 untuk Kategori Foto Jurnalistik adalah Ramdani, Asisten Redaktur Foto mediaindonesia.com.

@ramdani1807.

@ramdani1807 berkarir di dunia foto jurnalistik sejak tahun 2005 saat bergabung menjadi fotografer Majalah Tempo. Lalu di tahun 2008 ia juga pernah menjadi jurnalis foto di Koran Jakarta, hingga akhirnya bergabung dengan Harian Media Indonesia dan situs berita mediaindonesia.com.

Ramdani pernah terlibat dalam pembuatan Buku Foto Samudera Airmata, buku tentang bencana Tsunami di Aceh tahun 2005, dan Buku Foto MT. MERAPI: Summit of Fire di tahun 2011.

Salah satu Dewan Juri AJK 2020 Kategori Foto Jurnalistik adalah Agus Susanto, Fotografer Harian Kompas. @agusus1920 telah bergabung menjadi Tim Dewan Juri sejak AJK digelar pertama kali di tahun 2018.

@agusus1920

Kiprahnya di dunia foto jurnalistik tak diragukan lagi. Bergabung dengan Desk Foto Harian Kompas sejak tahun 2000, ia sempat menjabat posisi Wakil Redaktur Foto pada Juni 2013 hingga Januari 2020.

Ia memiliki sederet pengalaman meliput daerah konflik dan bencana, di antaranya liputan di daerah Darurat Militer di Aceh tahun 2003, Tsunami Aceh tahun 2004-2005, hingga meliput pengungsi Suriah di perbatasan Yordania tahun 2017.

Salah satu Dewan Juri AJK 2020 Kategori Foto Jurnalistik adalah Prasetyo Utomo, Redaktur Foto ANTARA. Ini menjadi tahun ketiga @prast_utomo bergabung menjadi Tim Dewan Juri sejak AJK digelar pertama kali di tahun 2018.

@prast_utomo.

Sejumlah pengalamannya di dunia foto jurnalistik antara lain meliput pelaksanaan Pemilu di pedalaman Papua tahun 2009, aksi pemecahan rekor penyelaman massal dan upacara bawah air "Sail Bunaken" di Manado, Liputan Sea Games Myanmar tahun 2013, hingga Liputan Piala Thomas dan Uber 2016 di Kunshan, China.

Tahun 2011 ia menerbitkan Buku Foto Mekkah Photographic Diary dan terlibat dalam pembuatan Buku Foto Kilas Balik ANTARA sejak 2008 hingga 2019.(JP-Berbagai Sumber/ Asenk Lee Saragih)

Sumber: Jambipos