Demo Ricuh di Sungaipenuh, Kepala Kabag Ops Terluka Kena Lemparan Batu

Akibat kericuhan ini, Kabag ops  Polres Kerinci AKP  Sampe Nababan terkena lemparan batu di kepalanya dari pengunjuk rasa. Alhsil Kabag ops langsung di larikan ke Rumah Sakit terdekat. 

Sungaipenuh, J24-Sidang paripurna Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Kota Sungaipenuh yang ke -15 di warnai unjuk rasa oleh massa yang mengatasnamakan Cipayung Plus dan sejumlah organisasi yang tergabung yakni PMII, IMM, HMI, KAMMI, dan BEM Kerinci dan Sungaipenuh, di jalan HM Thamrin menuju kantor DPRD Sungaipenuh, Rabu (08/11/2023) berakhir ricuh. bahkan Kepala Kabag Ops terluka kena lemparan batu.

Ada beberapa poin yang di tuntut para pendemo, diantaranya adalah: 1. Usut Tuntas Permasalahan Sampah Kota Sungai Penuh yang meresahkan masyarakat (TPS3R dan TPA), 2. Meminta Kejari untuk menyelesaikan kasus – kasus secara Konkrit dan Profesional.

Kemudian 3. Mengawal Problema Kepemilikan SPBU Kumun, 4. Penegasan penempatan Parkir, karena masih banyak di temukan parkir liar dan tarif yang tidak sesuai dengan Perda Kota Sungai Penuh No 2 Tahun 2016, 5. Peningkatan Pelayanan Rumah Sakit Mayjen H. A Thalib.

Selanjutnya 6. Usut tuntas Permasalahan Rumah Sakit A. BAKRI, 7. Tindakan Razia yang dinilai tidak lagi menertibkan tetapi sudah meresahkan masyarakat dan tidak sesuai dengan PP No 80 tahun 2012 dan 8. Penertiban pada tempat hiburan.

Massa yang berjumlah ratusan memadati jalan merangsak maju serta berusaha menerobos blokade  jalan yang di jaga ketat oleh aparat. Akibatnya saling dorong antara aparat dan masa, sehingga mengakibatkan  kericuhan yang tak terhindarakan.

Aparat sudah berusaha memberi pengamanan yang maksimal, tapi pihak pengunjuk rasa terus bergerak mendekati area gedung DPRD Kota Sungaipenuh, sementara di dalam gedung sedang berlangsung sidang paripurna yang di hadiri Wali Kota dan seluruh unsur SKPD, serta Ketua dan wakil ketua beserta anggota DPRD Kota Sungaipenuh.

Akibat kericuhan ini, Kabag ops  Polres Kerinci AKP  Sampe Nababan terkena lemparan batu di kepalanya dari pengunjuk rasa. Alhsil Kabag ops langsung di larikan ke Rumah Sakit terdekat. Aksi masa akhirnya dibubarkan paksa oleh aparat karena sudah mengarah ke anarkis. (J24/CR-Heru Sragen)

Berita Lainnya