Ada sejumlah titik banjir di Kota Jambi yang ditinjau Al Haris, Maulana dan Diza, yakni Kelurahan Legok dan Kecamatan Pelayangan, Seberang Kota Jambi, serta Penyengat Rendah dan Telanaipura.
Gubernur Jambi, Al Haris juga menyerahkan bantuan bagi warga yang terdampak banjir akibat luapan Sungai Batanghari. Al Haris menyampaikan agar warga yang rumahnya terendam banjir atau tinggal di daerah rawan terjadi banjir untuk tetap waspada.
“Ibu-ibu tetap waspada, kalau rumahnya terendam ngungsi dulu, sebab tinggal disitu kondisi lingkungan juga tidak sehat,” kata Al Haris saat menyerahkan bantuan di Kantor Camat Jambi Timur.
Lebih lanjut Gubernur menyarankan kepada warga, “Perhatikan anak-anak kito jangan biarkan saja main air. Nanti malah jadi musibah baru, jadi tetap waspada. Mudahan ini cepat surut,” tambah mantan Bupati Kabupaten Merangin dua periode ini.
Al Haris juga menyampaikan apresiasi kepada Pemerintah Kota Jambi yang cepat tanggap terhadap bencana banjir yang melanda sejumlah titik di Bumi Tanah Pilih Peseko Betuah, sebutan Kota Jambi.
“Terima kasih Pak Wako dan Wakil Wali Kota yang sudah bergerak cepat memberikan bantuan kepada warga. Nanti kami dari Provinsi juga membantu Pemerintah Kota Jambi,” sebut Al Haris.
Sementara itu, Walikota Jambi Maulana menyampaikan kondisi air di Kota Jambi khusus di bantaran Sungai Batanghari masih tinggi, bahkan mencapai 15 meter. "Banjir ini merendam 1.200 lebih rumah warga dan 4.000 lewat warga terdampak di Kota Jambi.
Alhamdulillah siang ini Pak Gubernur sudah melihat kondisi masyarakat kita dan kami ucapkan terima kasih atas bantuan Pak Gubernur,” ujar pemilik Rumah Sakit Ibu dan Anak Annissa di kawasan Kebun Handil Kota Jambi. (J24/Red).
.jpg)
.jpg)
0 Komentar