Pasar bedug ini sudah menjadi tradisi yang mengakar di Kota Jambi, pasar beduk senantiasa menyemarakkan nuansa bulan suci Ramadan. Seperti pada tahun-tahun sebelumnya bila Ramadan tiba, pasar beduk senantiasa menjadi suatu hal yang ditunggu-tunggu oleh masyarakat.
Selain itu pasar bedug juga menjadi wadah bagi pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) lokal untuk menawarkan berbagai jenis makanan dan minuman khas berbuka puasa. Pasar Bedug ini beroperasi setiap hari mulai pukul 15.00 hingga 19.00 WIB, berlangsung sejak 1 Ramadhan hingga satu hari sebelum Idul Fitri.
Dalam sambutannya, Wali Kota Maualana menyampaikan apresiasi atas antusiasme masyarakat yang begitu tinggi dalam menyambut kegiatan ini. Hari ini kita mengawali Ramadhan dengan menghadirkan Pasar Bedug sebagai bagian dari tradisi masyarakat.
Saya sangat senang melihat semangat para penjual dan pembeli. Bahkan, lebih dari 680 UMKM ikut serta dalam pasar ini, tidak hanya di lokasi ini, tetapi juga di berbagai Kecamatan di Kota Jambi. Selain sebagai ajang peningkatan ekonomi lokal, Pasar Bedug juga diharapkan dapat menjadi wadah promosi bagi produk unggulan UMKM Jambi.
Pemerintah Kota Jambi melalui Dinas Perdagangan dan Perindustrian memberikan dukungan penuh, termasuk fasilitas lokasi, promosi, serta pengawasan kualitas produk yang dijual. Para pelaku usaha mengaku terbantu dengan adanya pasar ini, karena dapat meningkatkan omzet penjualan selama bulan Ramadhan.
"Kegiatan ini memberi dampak ekonomi yang luar biasa, dan bagi pelaku UMKM yang menjajahkan dagangannya juga menjadi berkah, karena mencari rejeki di bulan Ramadhan untuk menafkahkan keluarganya," begitu juga kita yang datang membeli agar menjadi niat untuk membantu saudara kita, ujar Maulana.
Sementara Wakil Wali Kota Diza mengatakan, bagi pelaku UMKM tentu membawa dampak positif bagi perekonomian, tidak saja bagi pelaku UMKM, peningkatan aktivitas ekonomi selama Ramadhan juga memberikan dampak positif pada sektor laiinnya, seperti transportasi, logistik dan masih banyak lainnya. Tentu hal ini menunjukkan bahwa pelaku UMKM memiliki peran penting dalam meningkatkan ekonomi masyarakat.
Sebagai penutup, Wakil Wali Kota Diza memberikan semangat untuk kita semua dan untuk para pelaku UMKM melalui pantunnya, "Mentari pagi bersinar cerah, Hati bahagia penuh suka, Ramadhan datang membawa berkah, Semoga kita semakin taqwa." (J24/ Red).
.jpg)
0 Komentar